Bingung menjadi Berdaya? Ini Tips  menjadi Perempuan Berdaya

 



Berkarya pasti udah sering kamu dengar dari banyak hal mungkin dari lingkunganmu ataupun dari sosial media, aku mau tanya nih sama kamu kira-kira kalau berdaya itu apa ya?? Artinya sama nggak ya dengan berdaya??.

Kadang akupun berpikiran kayanya berdaya sama berkarya artinya sama aja deh, tapi setelah dipelajari lagi ternyata artinya berbeda loh . Jujur aku pun sebenarnya dari dulu gak terlalu peduli artinya apa, toh akhirnya gak ada hubungannya denganku.

Namun tidak dapat dipungkiri, kebanyakan dari kita tidak memperdulikan hal itu. Padahal setiap manusia  harus  berproses untuk menjadi berdaya .

Sebenarnya apa sih artinya berdaya?? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata berdaya adalah mempunyai akal (cara dan sebagainya) untuk mengatasi sesuatu dan sebagainya. Bisa juga artinya berkekuatan.

Kekuatan ini bukan hanya soal fisik, tapi jiwanya dan akal nya . Tapi, ketiga hal tersebut bukan digunakan untuk hal yang negatif ataupun hal yang sia-sia. Ketiga hal ini digunakan untuk memperluas kebermanfaatan di dunia.

Jadi, gimana nih caranya biar kita menjadi perempuan yang berdaya?? Yuk Simak tips nya yang aku dapat dari orang-orang yang sudah mulai berproses untuk menjadi perempuan yang berdaya.

1. Pahami Hakikat kenapa kita ada di bumi

Bagiku hal yang pertama ini  sangat penting, karena Ketika kita mau menjadi berdaya kita harus memulai dari akarnya. Kita harus berpikir kritis kenapa sih aku ada di dunia ini?? Kenapa ya aku dijadikan sebagai manusia?? Aku seorang manusia, sebenarnya tugasnya apa ya di dunia ini? .

Hal ini menurutku hanya bisa didapatkan dari ajaran agama, dan itu benar-benar terasa dalam jiwaku. Maka, Ketika  proses pencarian aku untuk menjadi perempuan berdaya aku mendengar sebuah nasihat bahwa “ Kalau  manusia hidup hanya sekedar hidup hewan juga hidup, kalau manusia hidup hanya sekedar hidup tanaman juga hidup. Lalu, apa bedanya kita sebagai manusia dengan hewan dan tumbuhan?. “ Seketika aku nggak bisa berkata-kata , aku terdiam . Aku merasa malu dan rendah sekali pemikiranku, mindsetku sangatlah sempit . Ternyata kedatangan kita di dunia memiliki peran masing-masing, jadi  Semangat ya  dalam mengarungi peran yang ada dalam diri kita.

2. Pahami dirimu sendiri

Hal ini awalnya tidak kuanggap penting, tapi makin kesini ternyata hal ini sangat berpengaruh. Apalagi Ketika sudah memutuskan untuk mulai bergerak dan memaksimalkan peran, Ketika kita sudah memahami diri maka kita akan lebih fokus dengan proses yang kita jalani bukan membandingkan proses kita dengan orang lain.

3. Tentukan prioritas

Prioritas bisa dilihat dari peran yang ada dalam diri kita masing-masing, misalnya aku adalah Mahasiswa, anggota organisasi, menulis, menjadi Hamba Allah , anak . Niat utamaku diusahakan terus untuk tetap Allah oriented untuk melakukan semua kegiatanku, prioritas utama tentu saja kewajiban ibadah yang utama  seperti ibadah shalat,puasa Lalu berusaha dan belajar terus untuk taat kepada orang tua  baru tugas-tugasku sebagai mahasiswa, sebagai anggota organisasi dan menulis.

4. Buatlah perencanaan

Aku pernah mendengar quotes Alan Lakein “Success doen’t just happened. It’s planned for failing to plan is plan to fail.” Sukses itu tidak terjadi begitu saja, tapi ia butuh direncanakan. Gagal merencanakan sama saja dengan merencanakan kegagalan!.

Tentu Ketika kita berproses untuk berdaya baiknya kita sudah menentukan tujuan kita untuk apa, karena kita dapat mengetahui kompetensi apa yang dibutuhkan. Kita harus tau kapan harus dipersiapkan dan kapan sudah harus tertunaikan. Jika kita sudah merencanakan lalu berusaha dan berdoa tapi hasilnya ga sesuai, yakinilah bahwa sebenarnya yang paling penting itu proses bukan hasilnya.

5. Jangan lupa take action

Setelah kita merencanakan sudah pasti kita harus ambil Tindakan atau prakteknya, karena jika hanya merencanakan tanpa aksi maka sia-sia gak akan pernah sampai tujuan yang dituju. Biasa awal-awal kita harus adaptasi jika benar-benar  baru memulai pasti semangat kita naik turun, maka tips dari aku jadikanlah kebiasaan atau Bahasa sekarang itu “habits”.

6. Mengelola jiwa

Seringkali  kita sangatlah memperhatikan fisik, tapi melupakan hal ini padahal hal ini harus sudah dilakukan setiap manusia. Karena jiwa ini sifatnya mendalam maka Ketika kita mengakarkan motivasi kita dalam jiwa kita . Maka bisa dipastikan motivasinya akan terus tumbuh subur.

7. Ikut dalam  suatu komunitas atau organisasi

Ketika kita sudah bertekad untuk menempuh proses menjadi perempuan berdaya maka, salah satu tipsnya ikutlah dalam suatu wadah dimana disana kita akan menemui orang-orang yang satu frekuensi dengan kita dan ingin mengembangkan diri di bidang yang kita inginkan. Misalkan komunitas perempuan terkadang para perempuan sering merasa sendiri dalam perjalanannya untuk menjadi berdaya maka salah satu tipsnya bisa ikut komunitas perempuan, jika diantara kita ada yang memiliki skill menulis atau suka menulis dan memiliki kemauan untuk belajar kepenulisan maka bisa ikut komunitas penulis  IIDN .

8. Rutin melakukan evaluasi

Melihat  Kembali dan menilai hal-hal yang sudah kita lakukan, agar nantinya jika ada yang masih kurang atau salah bisa diperbaiki ataupun ditambah. Ketika kita melakukan evaluasi , kita akan tau sudah sampai mana kita sudah mulai berproses. Hal ini bisa syukuri karena hal ini bisa membuat kita beryukur karena mau memulai untuk meningkatkan kualitas diri.

9. Jadikan belajar sebagai habits , agar kita selalu bisa bertumbuh

Jangan cepat merasa puas dengan pencapaian yang sudah diraih, selagi masih diberikan nafas oleh Nya maka manfaatkan hingga akhir hayat.

Ini penting karena jika kita merasa sudah cukup dan berhenti belajar, maka secara tidak langsung kita membuat diri kita mundur bukannya maju. Ada hal yang harus kita ingat juga bahwa belajar itu tidak hanya di sekolah atau di kuliah ataupun di Lembaga Pendidikan , faktanya ilmu itu luas. Maka, biasakanlah bahwa belajar adalah hal yang harus kita lakukan setiap hari.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Anime Bertemakan Kebebasan, One Piece ! Inilah Karakter yang Menyukai Kebebasan Di Anime One Piece, Salah Satunya Tentu Saja Sang Pemeran Utama

Goals atau Impian